google.com, pub-3705077260329945, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Rabu, 13 Februari 2019

Selayang pandang Karang Taruna bagian ke II

II.Sejarah Karang Taruna

----------Lahirnya Karang Taruna pertama kali di Indonesia yaitu pada tanggal 26 September 1960 di Kampung Melayu Jakarta. Pertama digagasnya adalah oleh suatu kegiatan berupa Proyek Eksperimen Karang Taruna yang di Prakarsai oleh Instansi Sosial. Proyek tsb dilatar belakangi oleh adanya usaha-usaha kesejahteraan sosial anak yang dilaksanakan oleh Masyarakat setempat di Kampung Melayu Jakarta, dalam hal ini adalah diplopori oleh Yayasan Perawatan Anak Yatim ( YPAY ),



Karang taruna

---------- Kegiatannya antara lain; memberikan pengobatan dan menyekolahkan secara gratis bagi anak-anak yatim, kegiatan permainan catur,halma, kepanduan dan pengajian yang dikerjakan disuatu ruangan (bilik) yang dimiliki Yayasan YPAY. Melalui survey yang dilakukan petugas-petugas sosial dan YPAY yang dibantu oleh simpatisan YPAY terhadap 462 anak umur 3 s/d.18 tahun diketahui bahwa:

1.Sejumlah 5 anak dititipkan oleh ibunya pada pihak lain,karena ibunya tsb janda yg tidak
   mampu dan harus bekerja.
2. Sejumlah 3 anak berada dalam asuhan keluarga dan 2 anak memerlukan bantuan
   darurat karena keadaan rumahnya tidak sehat.
3.Sedangkan anak-anak lainnya:
   a. Memerlukan bimbingan belajar, mengingat rumahnya tidak ada tempat untuk beajar.
   b. Banyak anak anak yang telah berumur 10 tahun belum sekolah karena orang tua
       yang tidak mampu.
   c.Banyak anak-anak yang berusia  antara 10- 14 tahun yang mulai belajar main kartu,
      bergerombol, berkeliaran.

Karang Taruna bertani


 ----------Berdasarkan hasil survey tsb proyek eksperimen Karang Taruna yang di Ketuai oleh tokoh pemuda setempat yang menjadi sekretaris YPAY dan sekretaris lembaga sosial kampung (LSK) selanjutnya merencanakan membangun tempat sebagai sarana untuk memenuhi kebutuhan bagi kegiatan anak-anak, dengan membongkar bilik semula.

----------Dengan dukungan instansi Sosial, Lembaga sosial kampung( LSK) dan yayasan YPAY dan masyarakat, bangunan berupa Aula akhirnya dapat diselesaikan.
Pada tanggal 26 september 1960 oleh Menteri sosial  diresmikan bangunan dari proyek eksperimen Karang taruna tersebut, sehingga tanggal tersebut selanjutnya dijadikan tanggal kelahiran/ hari jadi Karang taruna.

seni budaya- karang taruna



----------Dalam kurun waktu 1 tahun setelah peresmian Ekperimen karang taruna tsb banyak perkembangan yang dialama antara lain:
a.Aula digunakan untuk kegiatan anak yag dikelompokan berdasarkan usia dan di ikuti
   oleh sejumlah pemuda-pemudi yang aktif mengikuti kegiatan.
b.Memperbaiki rumah janda yg sangat miskin.
c.Mengupayakan asuhan bagi anak terlantar.
d.Menyelenggarakan kegiatan rekreasi.
e.Dikunjungi tamu-tamu seperti dari Departeman kesehatan, UNICEF, India, Pakistan, dll.
f.Digunakan untuk praktek kerja nyata bagi para perawat kesehatan.




Usaha Karang taruna

----------Dari sekilas proses kelahiran Karang Taruna, dapat diketahui bahwa Karang taruna lahir dan berdiri untuk menangani Berbagai Masalah-masalah kesejahteraan sosial anak/ Generasi muda.

----------Dalam perkembangan berikutnya, Karang taruna menyebar bertambah banyak didesa dan kelurahan lain di seluruh Indonesia, sebagai contoh Karang Taruna "Selekta" desa Karang Pucung Lampung Selatan.
----------Jelas bahwa karang Taruna tumbuh dan berkembang dan keberadaannya adalah untuk menangani, menyelesaikan berbagai persoalan-persoalan sosial Generasi muda.

Karang pucung, Rabu 13 Pebruari- 2018
By: Abdul Rohim.At/ Tenaga inti Karang Taruna Nasional-Lampung

Tidak ada komentar:

'; (function() { var dsq = document.createElement('script'); dsq.type = 'text/javascript'; dsq.async = true; dsq.src = '//' + disqus_shortname + '.disqus.com/embed.js'; (document.getElementsByTagName('head')[0] || document.getElementsByTagName('body')[0]).appendChild(dsq); })();