google.com, pub-3705077260329945, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Minggu, 03 Januari 2010

Radio Komunikasi FM

Perkembangan sarana telekomunikasi kini semakin meluas,sejalan dengan perkembangan budaya,ilmu pengetahuan dan teknologhi. Para penggemar kit elektronika di Indonesia kini dihadapkan pada persoalan telekomunikasi agar dapat saling berkomunikasi sesama penggemar hoby kit elektronik. Pilihan alat komunikasi yang digunakan para penggemar hoby elektronik antara lain Radio CB,SSB,RIG,HT.Alat komunikasi tersebut banyak dijual di toko-toko elektronik.Akan tetapi alat-alat komunikasi tsb dijual dipasaran dengan harga cukup mahal belum lagi diperlukan sarana tambahan seperti antena,power suplay,swr,dan lain-lain yang harganya cukup mahal. Diperlukan dana minimal 2 juta-an lebih untuk mendapatkan sarana lengkap alat komunikasi tsb dan plus ditambah biaya tambahan lain seperti pengurusan izin( kolsen ) pelatihan( santiaji ) pertemuan bulanan dll. Kondisi seperti itu para penggemar hobby kotak-katik kit elektronik tidak kehilangan akal....dengan berbekal solder,tinol,tester dan SWR serta seonggok komponen elektronik baru maupun bekas dirakitlah alat komunikasi rekayasa sendiri dengan menggunakan sarana radio. Pilihan pertama digunakanlah radio SW,pada gelombang 80.m.band. Perangkat rakitan yang bekerja di jalur 80m.band ini sangat merepotkan. meski jangkauan cukup jauh mencapai ribuan kilometer tetapi diperlukan sarana tambahan yang cukup memakan biaya besar antara lain; diperlukan sarana antena yang memerlukan lahan luas,perangkat audio ampli yang berdaya besar dan power suplay yang berdaya besar pula, tentu saja konsumsi listrik cukup membuat pusing untuk membayar beban tagihan yang cukup besar. akhir-akhir ini para penggemar elektronik melirik cara baru...bagimana menciptakan alat komunikasi yang murah,konsumsi listrik rendah,suara yang jernih dan peralatan yang sederhana.....maka dirancanglah Radio Komunikasi yang menggunakan Jalur Frekwensi Modulasi (FM) Pada gelombang 84-s/d-88 Mhz. Dilampung kelompok penggemar Kit elektronik komunikasi radio yang menggunakan jalur freqwensi 84-s/d-86.Mhz FM membentuk wadah organisasi yang disebut RKSM ( Radio Komunikasi Swakarsa Masyarakat). Keberadaan RKSM Dilampung mengalami pertumbuhan yang luas hampir keseluruh pelosok desa dan Dusun di Lampung. Mari kita bersama-sama, coba untuk merakitnya perangkatnya, seperti apa model, bentuk dan komponen rakitannya.

4 komentar:

Anonim mengatakan...

pak boleh tau kalau dilampung pergunakan antena pengarah vertical apa horizontal bab saya dibekasi pingin bisa nyambung ke lampung

Abdul Rohim.At. mengatakan...

Briker FM di Lampung pergunakan Antena pengarah Vertikal berukuran (120.cm+120.cm)x(40.cm+40.cm),denga 4 elemen replektor dan 6 elemen driver.

Abdul Rohim.At. mengatakan...

Thankyou..my prient. yes I underestand. Sorry I speak english a little...thanks

Abdul Rohim.At. mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
'; (function() { var dsq = document.createElement('script'); dsq.type = 'text/javascript'; dsq.async = true; dsq.src = '//' + disqus_shortname + '.disqus.com/embed.js'; (document.getElementsByTagName('head')[0] || document.getElementsByTagName('body')[0]).appendChild(dsq); })();